Piyungan – Sebanyak 339 siswa SD Muhammadiyah Karangploso telah mengimplementasikan program pembiasaan shalat dhuha setiap hari sebagai bagian dari upaya membangun karakter dan disiplin. Program ini menjadi salah satu inisiatif unggulan sekolah dalam mendidik siswa tidak hanya dari segi akademik, tetapi juga spiritual.
Shalat dhuha merupakan ibadah sunnah yang memiliki banyak keutamaan dalam ajaran Islam. Dengan melaksanakan shalat dhuha secara rutin, siswa diharapkan dapat merasakan manfaat spiritual dan psikologis, serta meningkatkan kedisiplinan dan konsentrasi dalam kegiatan sehari-hari.
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Karangploso, Ibu Erna Endaryani, S.Pd., menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk menanamkan kebiasaan positif di kalangan siswa. “Kami percaya bahwa dengan membiasakan shalat dhuha, siswa tidak hanya akan mendapatkan pahala, tetapi juga dapat memulai hari mereka dengan lebih fokus dan bersemangat. Ini adalah bagian dari pendidikan karakter yang diprioritaskan di sekolah ini.”
Setiap pagi sebelum kegiatan belajar mengajar di dikelas, siswa berkumpul di masjid sekolah untuk melaksanakan shalat dhuha berjamaah. Program ini dikelola dengan rapi oleh tim Ismuba sekolah dan diikuti oleh hampir seluruh siswa dan staf pengajar. Untuk memastikan program ini berjalan lancar, pihak sekolah menyediakan fasilitas dan waktu khusus serta memberikan bimbingan bagi siswa yang masih belajar tentang tata cara shalat dhuha.
Pihak sekolah berharap bahwa dengan program ini, siswa SD Muhammadiyah Karangploso dapat terus berkembang menjadi pribadi yang tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga kuat secara spiritual. Program pembiasaan shalat dhuha ini diharapkan dapat menjadi teladan bagi sekolah-sekolah lain dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang holistik dan berkualitas.
